Anyamantirai bambu menyimpan kerapatan yang bagus, sehingga sangat efektif digunakan untuk mencegah tampias air hujan. Selain itu, tirai bambu juga dapat digulung dengan ringan. Jadi, kamu bisa menggulungnya ketika sedang tidak dibutuhkan. 5. Menyisipkan Kain pada Celah Jendela dan Pintu sumber: larantukagypsum.com Salahsatu cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi tampias air hujan adalah dengan membuat lidah atap atau teritisan atap dengan panjang dan lebar yang sudah disesuaikan. Tujuan pembuatan teritisan ini adalah untuk mencegah air hujan yang jatuh dari tepi atap masuk ke dalam rumah. Talanghujan yang tersumbat dapat menyebabkan air mengalir ke dinding rumah Anda. 3. Perawatan Atap Rumah Pemasangan lidah atap berfungsi mencegah tempias air hujan secara lebih maksimal. Gunakan lidah atap sekitar 1-1,2 meter. Mintalah pada tukang yang memang ahli memasang lidah atap agar hasilnya sesuai ekspektasi. 4. Perbaiki Jendela Rumah tolak panas dan tampias air hujan" Jual Aluminium Foil Berbagai Macam Jenis Plus Jasa Pasang Untuk Atap Rumah di Sekitar Jakarta, Bekasi, Depok, Bogor Dan Bandung. Pada siang hari suhu di dalam rumah terasa panas dan pengap sekali, baru sedikit berkurang ketika sore menjelang malam. Untukmengatasi air merembes ke tembok yang diakibatkan oleh adanya retakan halus pada dinding, caranya cukup mudah. Anda tinggal mengaplikasikan lapisan waterproof atau antiair pada dinding yang retak. Anda dapat menggunakan jenis lapisan antiair sesuai dengan kebutuhan, baik yang berbentuk cairan, spray, ataupun lembaran. 0ODsv. Tampias air hujan dapat menyebabkan air hujan masuk ke dalam rumah ketika hujan datang. Tampias air hujan ini akan semakin terasa dan dapat menggenangi rumah ketika hujan disertai dengan angin kencang. Biasanya, air tampias ini akan menggenangi area yang berbatasan langsung dengan bagian luar rumah seperti balkon dan teras. Tetapi, air tersebut ada kemungkinan masuk ke dalam rumah melalui celah-celah pintu, jendela, dan lubang angin. Bentuk atap yang kurang panjang dan terlalu landai bisa menjadi penyebab tampias air hujan ini. Bentuk atap tersebut membuat fungsi atap menjadi tidak optimal sehingga bisa mengakibatkan air hujan masuk dengan mudah dan membasahi dinding serta lantai teras rumah. Nah, untuk mengatasi tampias air hujan ini kita dapat membuat lidah atap atau teritisan atap dengan panjang dan lebar yang sudah disesuaikan supaya air hujan yang jatuh dari tepi atap tidak menghampiri ke dalam rumah. Umumnya, perpanjangan atap ini memiliki kemiringan 30 derajat dengan panjang 80 - 100 cm. Teritisan dapat dibuat lebih panjang yakni 1 - 1,2 meter yang diukur dari pertemuan antara atap dan kolom teras atau balkon rumah untuk lebih menghindari tampias. Ada lagi nih cara lainnya yaitu dengan membuat area dalam rumah menjadi lebih tinggi daripada teras. Genangan air pada teras tidak bisa dihindari bila hujan lebat tiba. Oleh karena itu, level lantai ruang dalam dibuat lebih tinggi kurang lebih 5 cm dari lantai teras untuk mencegah masuknya air ke dalam rumah. Itu tadi dua cara untuk mengatasi tampias air hujan yang masuk ke dalam rumah. Selain cara di atas, Anda juga dapat melakukan cara yang lebih mudah untuk mengurangi masuknya air hujan ke dalam rumah berikut ini. Untuk mengurangi tampias yang masuk ke dalam teras, gunakan kerai yang tersusun rapat. Sebagai alternatif, Anda bisa pula memakai tanaman rambat. Sematkan kain di celah-celah kusen jendela dan pintu teras untuk mencegah air tampias masuk ke dalam rumah. Volume air tampias bisa diminimalisir dengan cara yang praktis ini.

cara mengatasi tampias air hujan